Penggunaan energi terbarukan melalui Renewable Energy Certificates (REC) semakin berkembang. Yang terbaru, Unit Distribusi Utama Kepulauan Riau dan Perusahaan Listrik Negara Riau (PLN UID RKR) menyalurkan 493 unit REC atau setara dengan 493 megawatt hour (MWh) kepada PT United Tractors Tbk di Pekanbaru, Riau.
Head of Corporate Governance and Sustainability United Tractors Sara K. Loebis mengatakan, penggunaan REC merupakan upaya perusahaan mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan.
“Sebagai salah satu strategi transisi korporasi di bidang energi, kerjasama dengan PLN di bidang EBT (energi baru dan terbarukan) ini dapat menjadi penghubung antara industri energi dan informasi di Indonesia. Juga mewujudkan inisiatif transisi energi yang dapat berkontribusi pada kelestarian lingkungan,” ujar Sara dalam siaran pers, Sabtu (22/7).
REC merupakan salah satu inovasi green product PLN. Dengan REC, pelanggan akan mendapatkan pengakuan internasional atas penggunaan energi terbarukan mereka. “Melalui REC, pelanggan juga dapat berpartisipasi dalam pengurangan emisi, beralih dari energi kotor ke energi ramah lingkungan,” kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.
Ia menambahkan, PLN berkomitmen menyediakan energi bersih untuk mendukung terciptanya industri hijau di Indonesia. REC ditawarkan kepada masyarakat umum maupun perusahaan. Langkah ini sebagai upaya pencapaian target pengurangan emisi karbon menuju Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060.
General Manager PLN UID RKR Agung Murdifi menegaskan pihaknya siap memenuhi semua kebutuhan pelanggan termasuk listrik yang bersumber dari energi terbarukan. Layanan REC dapat diakses oleh pelanggan individu maupun korporasi melalui website https://layan.pln.co.id/renewable-energy-certificate.