Mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat sekaligus Ketua Indonesian Foreign Policy Community atau FPCI, Dino Patti Djalal, mengimbau kepada presiden atau calon presiden pada pemilu 2024 untuk menyebarkan gagasan terkait pencegahan perubahan iklim.
Dino mengatakan, isu perubahan iklim seringkali menjadi wacana yang terpinggirkan dalam diskusi calon presiden. Padahal, menurutnya, isu dampak perubahan iklim merupakan wacana mendesak yang harus menjadi topik utama di negeri ini.
Sebagai negara maritim, kata Dino, peningkatan suhu global hingga 2 derajat Celcius akan berdampak buruk bagi ekosistem biota laut negara tersebut. Salah satunya merusak habitat terumbu karang di pesisir pantai Indonesia.
“Selama ini kita hanya berurusan dengan nama capres dan cawapres, tapi siapa yang bicara perubahan iklim? Pilpres bukan hanya soal kekuasaan, tapi juga bicara soal perubahan iklim untuk pembangunan dan keamanan. ke depan,” ujar Dino dalam acara Indonesia Net Zero Media Briefing Summit 2023 di Bakoel Coffee, Jakarta, Rabu (21/6).
Dalam kesempatan tersebut, Dino turut mempromosikan FPCI yang berkomitmen untuk mengamati perkembangan isu iklim di Indonesia. Selain itu, FPIC berupaya mendukung aksi iklim yang lebih konkret melalui berbagai program dan inisiatif.
Masyarakat juga berkontribusi terhadap tujuan bersama negara dan Indonesia untuk mencapai Net Zero Emissions (NZE).
Berdasarkan tujuan tersebut, FIPC akan menyelenggarakan Indonesia Net Zero Summit (INZS) 2023 secara tatap muka pada Sabtu, 24 Juni di Djakarta XXI Jakarta Theater. Diskusi panel marathon akan membahas isu perubahan iklim dengan tokoh politik nasional dengan berbagai tema.
Salah satunya sesi Konsultasi Iklim Nasional yang akan diisi oleh Menko Perekonomian Arilangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno, Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan, hingga Ketua Umum Partai Demokrat. Partai Agus Harimurti Yudhoyono.
Selain itu, sejumlah pejabat negara dan tokoh politik seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil juga dijadwalkan naik podium untuk memberikan pidato terkait dampak perubahan iklim.
Forum iklim tahunan itu juga akan dihadiri sejumlah aktivis, akademisi, masyarakat adat, dan pengusaha.
“Melalui forum Clean Zero Summit ini, kami ingin mengajak masyarakat dan pemerintah untuk keluar dari zona nyamannya. Jangan sampai terjadi sebelum kita menyadarinya. Upaya untuk menahan dampak perubahan iklim harus dimulai dari sekarang,” kata Dino.